Judulnya agak aneh kan.
Hahaha, well, itu emang aneh tapi wajar di sekolah global jaya bintaro.
Karena, siapapun loe yang bersekolah disana pasti kenal sama yang namanya ibu T (nama samaran), guru math, yang suka meringkik.nyahahhaha kenapa?mari dengar ceritanya.
Hari itu, hari pertama guw sekolah dan masuk ke kelas math SL (Standard Level), bwat anak IB Diploma (sok sok, padahal masih masa orientasi hahaha), nah sebelumnya sih tmen2 guw yang dulu pas year 10 pernah diajarin ma dy udah wanti-wanti bilang
"Cha, ati2 sama ibu T ya.Yang sabar aja sama dy, ok"
Nah otomatis guw bingung kan, so saat itu, masih guw gx hiraukan pesen temen guw itu.
Jadilah sekarang guw duduk di kelas math SLnya dy.
Pertama kali dy masuk, masih nyantai.
Terus dy nerangin kan..
Setelah itu tiba-tiba
terdengar suara
'Fhheh-Fhheh-Fhheh'
sambil diiringi ketawanya dy.
dan saat itu juga satu kelas ketawa ngakak nge dengernya (khusus yang gx pernah diajarin ma dy, tapi yang udah pernah, bisa ditangkap dari mukanya, mereka ingin segera bunuh diri hahaha)
Ok, dalam hati guw mikir
"that's fine, asal gx terlalu sering"
Setelah itu, besoknya lagi dy nerangin lagi,
dan ketawa lagi kayak napas kuda
Besoknya lagi, begitu
begitu
begitu dan begitu lagi
ARRGGGHHHH!!!
lama lama guw stress sendiri.
terus guw nanya sama monic (temen sebelah guw, yang merangkap sebagai bapak asuh guw disekolah, dy cewek lhoo)
"mon, sebenernya si T itu, meringkik kayak gitu buat ngelampiasin emosi dy aja, ato napas sih?"
ngedenger itu si bapak ketawa ngakak,dan blng
"kayaknya sih untuk ngelampiasin emosinya deh,cha.."
terus guw cuma ngangguk2 ngerti, padahal sebenernya guw masih penasaran.
Jadilah mulai dari hari itu guw ngelakuin ekspedisi ( alam gaib-yaaa gx lah!haha), untuk meneliti dy., eh observasi deng yang bener.hehehe
observasi 1 :
Guw ngelyatin struktur mukanya, dan berhenti di bagian giginya
hasil pengamatan : giginya tonggos dan banyak saluran udara masuk di sela2 giginya.hehe
observasi 2:
Guw ngamatin, kapankah dy akan ketawa dengan napas kudanya itu.
hasil pengamatan : setiap abis nerangin, walaupun gx ada yang lucu (sama sekali gx lucu yaa), dy pasti selalu aja unjuk gigi dan bernapas hahaha
observasi 3:
Guw menyimpulkan pengamatan guw, dan memberikan jalan keluar bwt dy.
kesimpulan : dy kayak gitu buat bernapas, melalui sela-sela giginya, makanya dy sok sok ketawa gitu, biar CO2nya keluar dan O2nya masuk ke dalam tubuh hahahahaha
jalan keluar : pake behel secepatnya, dan biasakan bernapas pake hidung.hahahaha masa' kalah sama kuda beneran yang bernapas pake idung sih hahahahaha
Jahat bgt yaa guw?ahhaha bisnya guw udah cukup stress dengan kebiasaannya dy itu. Udah tau math itu susah, bukannya ada hiburan yang bagusan dikit kek gitu, adanya malah kuda yang ditaro di kelas buat ngajar, eh maksudnya bu T deng.hahaha
moral hari ini :
Sediakan kapas penyumbat telinga untuk menyumbat telinga anda, itu berguna untuk mencegah kerusakan permanen pada otak.hahahaha
maaf ya bu T, saya tidak maksud jahat.hanya kejam (lho?) hahahaha
Jumat, 27 Juli 2007
Selasa, 24 Juli 2007
Religiusitas dan Keegoisan
Wow, judul topik kali ini agak sedikit berat ya.
Sebenernya, topik ini terilhami dari buku si bapak Hemingway yang berjudul "Salju Kilimanjaro" (yaa ceritanya guw baru baca lah, walaupun baru cerita pertama hahaha)
Dalam cerita bapak Hemingway, ya panggil saja dia Mr. H, biar simple dan terdengar macho (lho?) hahaha. Ok back to topic, dalam cerita pendek (cerpen) yang berjudul 'Salju Kilimanjaro', Mr. H bercerita tentang seorang lelaki yang bernama Harry. Harry adalah seorang yang selalu memandang rendah orang lain yang lebih lemah dari dirinya, orang yang selalu tidak menyukai orang kaya, dan orang yang selalu merasa bahwa dirinya lah yang diatas segalanya. Tetapi, pada akhirnya dia menyadari, bahwa ada sebuah kekuatan yang lebih besar dari kekuatan yang dimiliki oleh nya, yaitu kekuatan Tuhan. Kekuatan maut yang Tuhan kirimkan, dan yang membuat dirinya tak dapat berkutik dan menerima pasrah keadaanya (keadaan Harry : kaki busuk, merambat keatas).
Religiusitas.
Ketuhanan.
Agama.
Faith.
Kepercayaan.
Rangkaian kata-kata tersebut semuanya tertuju kepada Tuhan. Bahwa sesungguhnya kekuatan terbesar di alam ini bukanlah ada di tangan manusia, melainkan Tuhan.
Maut yang Harry takutkan, ada di tangan Tuhan.
Coba kita bayangkan, ketika Tuhan berkata, "ayo naik ke atas", maka itulah yang terjadi, kita terangkat dan kembali ke sisinya.
Tapi, terkadang yang terjadi bukanlah penerimaan keadaan yang dimana kita sebagai manusia itu serba kekurangan, melainkan keegoisan lah yang muncul dalam diri manusia. Banyak manusia beranggapan bahwa dirinya lebih tinggi dari yang lain. Banyak yang beranggapan bahwa dialah yang tertinggi dibandingkan yang lain.
Pikirkan.
Apakah kita memang seperti itu?
Setelah guw pikir-pikir, ternyata kodok guw, adalah satu diantara orang-orang yang bersifat egosentris tersebut.
Dia selalu memiliki anggapan, bahwa dia lah yang tertinggi, gx ada orang lain yang lebih tinggi dari dy, semua orang adalah bawahannya dy, dan dia selalu memiliki keinginan untuk menjadi teman dan ngobrol sama yang di atas. terdengar konyol, heh? tapi that's the fact.
Tapi, tadi malem, pas guw sempet telepon-teleponan sama dy, guw sempet adu mulut (dalam arti kias, bukan yang sebenarnya -hahaha), topik pembicaraan hari itu mengangkat mengenai kematian. Saat itu kodok bilang kalo dy takut banget sama yang namanya mati. Jadi terbuktikan, bahwa keegoisan manusia itu hanyalah titik kecil dalam lautan kekuasaan Tuhan.
Makanya, mari kita berpikir.renungkan segala perbuatan kita.
Senin, 23 Juli 2007
BANGSA KUCING TERANCAM!!!
Hari ini guw berangkat sekolah seperti biasa.
bangun mepet-mepet, mandi mepet-mepet, sarapan mepet-mepet, yaaa pokoknya semuanya serba mepet deh.
Padahal adek guw yang paling kecil, yang namanya Aryo, udah berkoar koar nyuruh guw cepet-cepet.Karena takut telat.Ya, typical anak sekolah lah.
Padahal tuh yaa, niatnya guw masih mau ngerjain peer chemistry guw yang belom kelar. Tapi karena mepet, jadi gagal deh. Yaa, sebenernya sempet sih, tapi gagal karena bokap dengan ajaibnya matiin komputer yang baru aja guw nyalain.
Nah terus ya, akhirnya guw jalan nih.
Tepat pukul 6.30 - eh lewat dikit2 deng.hehehe
seperti biasa, guw smsan sama kodok guw tersayang (nama disamarkan hahaha), karena udah bagaikan rutinitas bokap guw pasti membuka pagi dengan "SEMINAR AYAH DAN ANAK" halah.Jadi untuk pelarian, guw smsan ma dy deh.hehehe
Nah topik pagi ini membahas tentang :
1. Pentingnya mengerjakan peer di sore hari
2. Dilarangnya penggunaan Wii di hari hari sekolah
3. dan Diharapkannya sikap wise buat make uang mingguan yang dikasih
Terus yaa,
Topik sms pagi itu juga gx kalah seru.
Hari itu membahas, mengenai tugas tugas brengsek sekolah (a.k.a peer week end), sama rambut guw sama rambut dy yang baru.
Nah, gx penting kan? iya emang gx sama sekali. hahaha
Tapi, tiba-tiba topik memanas. Soalnya, pas guw melintas di atas tol bintaro yang rame tapi lancar, guw melihat seekor kucing tergeletak, mati tak bernyawa di atas jalanan pagi itu. Terus guw ngsmsin si kodok bilang
"Mur, tadi aku ngelyat ada kucing mati di tol bintaro. Wah, kayaknya kucing bakal punah deh bentar lagi.hhahaha.asumsi bego."
terus dengan begonya dy jawab juga
"Iya, emang tuh, kucing mati emang banyak di tol bintaro. Tiap pagi juga aku nglyat ada aja kucing yang mati."
terus guw lanjutin,
"Wah, benerkan asumsi begoku. Bangsa kucing akan segera punah!!! hahahaha"
jawaban si kodok cuma satu,
"Dasar bego kamu!"
HAAHAHAHAHA
sekarang mari kita renungkan dari cerita diatas.
Bahwa, apabila 1 minggu itu ada 7 hari, maka jumlah kucing yang mati tiap minggunya adalah 7 ekor kucing. Bagaimana bila 1 bulan? 30 kucing yang akan mati, dan 365 sampai 366 ekor kucing yang akan mati selama 1 tahun. Bisakah kalian bayangkan, bagaimana besar tingkat mortalitas bangsa kucing ini. Belum lagi yang terbunuh karena di kejar-kejar anjing, kena penyakit kucingus budukus (ngasal). Mari bayangkan. Renungkan. Selamatkanlah kucing-kucing itu dari kepunahan.
Tapi, yang namannya asumsi bego, bakal tetep jadi bego dan gx bakal pernah bener.hehehe
bangun mepet-mepet, mandi mepet-mepet, sarapan mepet-mepet, yaaa pokoknya semuanya serba mepet deh.
Padahal adek guw yang paling kecil, yang namanya Aryo, udah berkoar koar nyuruh guw cepet-cepet.Karena takut telat.Ya, typical anak sekolah lah.
Padahal tuh yaa, niatnya guw masih mau ngerjain peer chemistry guw yang belom kelar. Tapi karena mepet, jadi gagal deh. Yaa, sebenernya sempet sih, tapi gagal karena bokap dengan ajaibnya matiin komputer yang baru aja guw nyalain.
Nah terus ya, akhirnya guw jalan nih.
Tepat pukul 6.30 - eh lewat dikit2 deng.hehehe
seperti biasa, guw smsan sama kodok guw tersayang (nama disamarkan hahaha), karena udah bagaikan rutinitas bokap guw pasti membuka pagi dengan "SEMINAR AYAH DAN ANAK" halah.Jadi untuk pelarian, guw smsan ma dy deh.hehehe
Nah topik pagi ini membahas tentang :
1. Pentingnya mengerjakan peer di sore hari
2. Dilarangnya penggunaan Wii di hari hari sekolah
3. dan Diharapkannya sikap wise buat make uang mingguan yang dikasih
Terus yaa,
Topik sms pagi itu juga gx kalah seru.
Hari itu membahas, mengenai tugas tugas brengsek sekolah (a.k.a peer week end), sama rambut guw sama rambut dy yang baru.
Nah, gx penting kan? iya emang gx sama sekali. hahaha
Tapi, tiba-tiba topik memanas. Soalnya, pas guw melintas di atas tol bintaro yang rame tapi lancar, guw melihat seekor kucing tergeletak, mati tak bernyawa di atas jalanan pagi itu. Terus guw ngsmsin si kodok bilang
"Mur, tadi aku ngelyat ada kucing mati di tol bintaro. Wah, kayaknya kucing bakal punah deh bentar lagi.hhahaha.asumsi bego."
terus dengan begonya dy jawab juga
"Iya, emang tuh, kucing mati emang banyak di tol bintaro. Tiap pagi juga aku nglyat ada aja kucing yang mati."
terus guw lanjutin,
"Wah, benerkan asumsi begoku. Bangsa kucing akan segera punah!!! hahahaha"
jawaban si kodok cuma satu,
"Dasar bego kamu!"
HAAHAHAHAHA
sekarang mari kita renungkan dari cerita diatas.
Bahwa, apabila 1 minggu itu ada 7 hari, maka jumlah kucing yang mati tiap minggunya adalah 7 ekor kucing. Bagaimana bila 1 bulan? 30 kucing yang akan mati, dan 365 sampai 366 ekor kucing yang akan mati selama 1 tahun. Bisakah kalian bayangkan, bagaimana besar tingkat mortalitas bangsa kucing ini. Belum lagi yang terbunuh karena di kejar-kejar anjing, kena penyakit kucingus budukus (ngasal). Mari bayangkan. Renungkan. Selamatkanlah kucing-kucing itu dari kepunahan.
Tapi, yang namannya asumsi bego, bakal tetep jadi bego dan gx bakal pernah bener.hehehe
HELL-ooo
huah blog baru, hari baru, kelas baru, rambut baru, semuanya baruu hahahha
pengalaman guw bikin blog, udah banyak.tapi pada gagal semua karena isinya lame (lemper kali hahaha)
hum, ok.
hari ini guw nobatin nih blog resmi dibuka! (PLOK PLOK PLOK)hahaha
pengalaman guw bikin blog, udah banyak.tapi pada gagal semua karena isinya lame (lemper kali hahaha)
hum, ok.
hari ini guw nobatin nih blog resmi dibuka! (PLOK PLOK PLOK)hahaha
Langganan:
Postingan (Atom)